Implementasi Kebijakan Pendidikan Berbasis TQM dalam MeningkatkanMutu Pendidikan di SMA Negeri 1 Labuapi
Keywords:
Evaluasi kebijakan pendidikan, Kepemimpinan sekolah, Manajemen Berbasis Sekolah, Mutu pendidikan, Total Quality ManagementAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi pengelolaan kebijakan pendidikan berbasis Total Quality Management (TQM) di SMA Negeri 1 Labuapi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan. Pendekatan kualitatif dengan studi kasus interpretif digunakan untuk mendapatkan pemahaman mendalam mengenai proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kebijakan mutu. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen, kemudian dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan TQM di SMA Negeri 1 Labuapi berjalan secara sinergis dengan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS), yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam perbaikan mutu pendidikan secara berkelanjutan. Keberhasilan implementasi didukung oleh kepemimpinan kepala sekolah yang transformasional, pengelolaan sumber daya manusia yang optimal, serta pembentukan budaya mutu yang kuat di lingkungan sekolah. Namun, tantangan dalam keterbatasan sumber daya dan manajemen waktu masih menjadi hambatan yang perlu diatasi. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi pengembangan sistem manajemen mutu pendidikan yang adaptif dan berkelanjutan di lingkungan pendidikan yang lebih luas.
References
Abidin, A. Z., Kurniawan, A. R., Muthoi, A., Darussalam, A., Rakasiwi, E. S., Andikayusup, A., & Arinza, A. N. S. J. (2023). Manajemen mutu terpadu (TQM). PT Literasi Nusantara Abadi Group.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) (Edisi V). Balai Pustaka.
Danhas, Y. (2021). Analisis pengelolaan dan kebijakan pendidikan/pembelajaran. Depublish.
Deming, W. E. (1986). Out of the crisis. MIT Press.
Diana, S. (2022). Faktor-faktor penyebab rendahnya mutu pendidikan di Indonesia. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 12(3), 45–59.
Goetsch, D. L., & Davis, S. B. (2014). Quality management for organizational excellence: Introduction to total quality (7th ed.). Pearson.
Hadijaya, Y. (2024). Penerapan sistem manajemen pendidikan berbasis Total Quality Management (TQM) di lembaga pendidikan. Journal of Early Childhood Islamic Education, 11(1), 85–92.
Ismawiyah, I., Anshari, M. Z., Aslamiah, A., Cinantya, C., & Azizah, F. (2024). Peran kepemimpinan kepala sekolah dalam mengembangkan budaya mutu sekolah. Cakrawala: Jurnal Kajian Studi Manajemen Pendidikan Islam dan Studi Sosial, 8(2).
Moleong, L. J. (2017). Metodologi penelitian kualitatif (Edisi revisi). Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2013). Manajemen berbasis sekolah: Konsep, strategi, dan implementasi. PT Remaja Rosdakarya.
Nurseha, A. (2021). Budaya mutu dan kinerja profesional dalam pendidikan. Al Idrak: Jurnal Pendidikan Islam dan Budaya, 1(1).
Nurseha, S. (2021). Faktor-faktor penentu mutu pendidikan. Jurnal Manajemen Pendidikan, 9(1), 23–34.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 6 Tahun 2018 tentang Standar Penilaian Pendidikan.
Permendikbud Ristek Nomor 32 Tahun 2022 tentang Standar Pelayanan Minimal Pasal 43.
Robbins, S. P., & Coulter, M. (2016). Management (13th ed.). Pearson.
Said, A. (2018). Kepemimpinan kepala sekolah dalam melestarikan budaya mutu sekolah. EVALUASI, 2(1), 257–265.
Tilaar, H. A. R. (2002). Landasan pendidikan nasional dan konsep pendidikan manusia Indonesia. Remaja Rosdakarya.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Yin, R. K. (2018). Case study research and applications: Design and methods (6th ed.). Sage Publications.
Yuliah, E. (2020). Implementasi kebijakan pendidikan: The implementation of educational policies. At-Tadbir: Media Hukum dan Pendidikan, 30(2).